ingin jual barang cepat laku?

pasang iklan baris gratis

Selasa, 03 September 2013

Beli Propolis GRATIS ongkos kirim se-Indonesia

Manfaatkan PROMO GRATIS ongkir ini!!




Untuk pembelian minimal 1 box (isi 8botol) Rp 68.750,-/botol
Hanya Rp 550.000,- UNTUK KESEHATAN ANDA

Dan Hanya 100 pembeli pertama tiap bulannya...
Hub. Aziz  Hp. 085726161857  atau   082322598968

Rabu, 03 Juli 2013

Gejala Penyakit Jantung??? waspadai MASUK ANGIN....

Terkadang kita tidak menjaga kesehatan... tapi berharap selalu SEHAT... (betul gak?!)
Diantara kita juga banyak yang menyepelekan gejala-gejala dari penyakit yang serius...

TERMASUK SAYA sebenarnya,... tidak percaya ketika tiba2 suami harus dibawa ke Rumah Sakit..
Runtutan ceritanya begini: (smoga menjadi pelajaran buat yg blm mengalaminya)

Suami saya termasuk orang yang senang kemana-mana pake motor... dan orangnya sibuk terus..
Disamping memang tanggungjawab sebagai kepala rumah tangga.. juga mengurusi urusan musholla
Kami tinggal di daerah Purwokerto
Suatu ketika dalam kondisi suami sibuk dari pagi... sore harinya harus mengantar saya dan anak2 ke tempat orang tua (di Majenang) yang memakan waktu sekitar 2 jam memakai mobil...

Berangkat dalam kondisi Masuk Angin... dan sudah saya KEROK walau tidak sempurna
Sesampainya di MAjenang... suami hampir saja langsung pulang ke Purwokerto karena ada hal penting di sekolah (suami seorang GURU) tapi saya tahan dan keesokan harinya pulang dengan menyetir sendiri
Ternyata Dijalan MASUK ANGIN datang lagi... dan hampir langsung belok ke RSU Ajibarang... (kira2 baru setengah jalan)

Setelah dipaksakan pelan2 sampai juga ke rumah di Purwokerto.
Suami sempat melaksanakan kegiatan di sekolah dan sore harinya cari tukang pijat...
Mungkin kecapekan dan setelah dipijat berharap membaik....
Waktu dipijat (kebetulan tkg pijat yg paham urat) tukang pijatnya bilang:"ini ada masalah di jantung Pak.."
 Suami mendengarkan dan blm menganggap serius...

Dalam kondisi belum makan... pulang pijat pasti enak banget kan tidurnya.... nyenyak!
Dan... tengah malam (pikul 01.00an) terbangun dan merasakan lapar dan kesakitan SESAK di DADA
padahal di rumah sendiri...
Untungnya masih bisa keluar rumah dan meminta tolong pada tetangga yang baru pulang pengajian... 
Dan langsung dilarikan ke RS Islam Purwokerto

Dini hari itu juga saya dan anak2 nyusul ke RSI

Singkat cerita: di RS opname seminggu dan kontrol selama 3 kali (3 minggu)
Alhamdulillah dinyatakan sembuh setelah cek jantung.. darah..
dengan anjuran:
- tidak makan banyak minyak...
- tidak banyak minum kopi
- banyak istirahat..
- makan teratur (karena ternyata kalo punya maag.. lambung bisa menekan ke JANTUNG... sy br tahu)

JANGAN SEPELEKAN MASUK ANGIN dan MAAG...

Dan sekarang suami dan keluarga meminum PROPOLIS dengan rutin (termasuk anak sy yg 3 thn)
Menjaga kesehatan sangat penting....

Smoga bermanfaat

 

Selasa, 02 Juli 2013

BAGAIMANA ATURAN MINUM WHITE PROPOLIS??


CARA KONSUMSI PROPOLIS

 

 
CARA MENGKONSUMSI/ PEMAKAIAN PROPOLIS

1. Diminum: teteskan propolis dengan 1/4 gelas air putih lalu dikocok (sangat bagus dicampur dengan madu)
- Orang sehat : 3-5 tetes, 2-5 kali sehari
- Orang sakit : 5-7 tetes, 4-5 kali sehari

2. Penyembuhan luar: oleskan propolis secara merata pada bagian tubuh yang luka atau sakit.
3. Propolis dapat dikonsumsi dengan obat-obat lainnya tanpa ada efek samping.


Apapun keluhan Anda: kami doakan cepat sembuh dan menjalani hidup dengan SEHAT.. Ibadah juga NIKMAT....

Anda memerlukan Propolis??
Hub: Aziz 085726161857 (im3), 082322598968 (as) 
Harga perdus (8 botol) Rp 550.000,00  


dapatkan dengan mudah

Rabu, 19 Juni 2013

PENELITIAN TENTANG PROPOLIS

Penelitian Dapat Menghasilkan suatu KESIMPULAN yang BERMANFAAT bagi KITA tanpa kita harus melakukan Penelitian Yang sama
 

Penelitian-penelitian lain yang dilakukan di Belanda, Rumania dan Polandia menunjukkan hasil yang sejalan dengan penelitian tersebut diatas. Penggunaan Propolis (White Propolis / Propolis White Exist) untuk pencuci mulut (mouth rinses) ternyata juga sangat efektif untuk menghentikan pertumbuhan bakteri-bakteri yang secara umum berada di mulut. Bakteri-bakteri ini pada umumnya menyebabkan kerusakan gigi, penyakit gusi, cavities dan plaque pada gigi. Penelitian ilmiah yang menunjang hal ini telah dilakukan antara lain di Brasil dan di Jepang.

Penelitian yang di Jepang bahkan menunjukkan bukti lain bahwa pasien bedah mulut yang kemudian menggunakan Propolis (White Propolis / Propolis White Exist) sebagai pencuci mulut mengalami proses penyembuhan yang lebih cepat, lebih bersih dan rasa sakit/inflamasi yang sangat berkurang dibandingkan pasien lain yang menggunakan pencuci mulut buatan pabrik. Propolis (White Propolis / Propolis White Exist) yang dicampur dengan Madu terbukti menyembuhkan luka lebih cepat dari Silver Sulfadiazine (SS) . Di Brasil bahkan Propolis (White Propolis / Propolis White Exist) telah digunakan untuk pengobatan AIDS karena terbukti menghambat replikasi virus HIV. Penelitian di State Medical University of Ukraina juga membuktikan seluruh pasien yang terkena Herpes Simplex Infection berhasil disembuhkan dengan Propolis (White Propolis / Propolis White Exist).

Penelitian-penelitian lain di berbagai negara tidak henti-hentinya menemukan bukti baru atas efektifitas Propolis (White Propolis / Propolis White Exist) sebagai obat untuk berbagai penyakit yang disebabkan oleh bakteri, virus, jamur dan masuknya bahan kimia berbahaya kedalam tubuh (keracunan). Ada lima alasan mengapa Propolis (White Propolis / Propolis White Exist) dapat menjadi obat :
 

  • Lebih dari 180 phytochemicals ada di dalam Propolis (White Propolis / Propolis White Exist) antara lain flavonids, berbagai turunan asam orbanic, phytosterols, terpenoids dlsb. Zat-zat ini terbukti memiliki berbagai sifat anti-inflamatory, antimicrobial, antihistimanine, antimutagenic dan anti allergenic.
  • Flavonids yang ada dalam Propolis (White Propolis / Propolis White Exist) selain bersifat antioxidant yang mencegah infeksi, juga menumbuhkan jaringan. Kandungan pimia Propolis (White Propolis / Propolis White Exist) yang meningkatkan tumbuhnya jaringan tersebut antara lain adalah sebagai akibat dari sifat tissue strengthening dan regenerative effect dari quercetin, kaemferol, epigenin dan luteolin.
     
  • Aktifitas antibiotic dari phytochemicals yang ada di dalam Propolis (White Propolis / Propolis White Exist) antara lain disebabkan oleh berbagai turunan asam organic seperti cinnamic, ferrulic, benzoic, caffeic, coumaric, terpenes dan turunan-tuirunn berikutnya seperti limonene, p-cymene, eugenol, galangin dan quercetin.
     
  • Sifat antifungal yang ada di Propolis (White Propolis / Propolis White Exist) yang dihasilkan oleh phytochemicals seperti flavonoids pinocembrin, quercetin, sakauranetin dlsb.
     
  • Sifat antivius Propolis (White Propolis / Propolis White Exist) yang berasal dari turunan-turunan asam organik seperti Caffeic Acid Phenethyl Ester (CAPE).

Apa Hubungan PROPOLIS dan MADU??

Proses kimia dari nectar menjadi Madu terjadi di dalam perut lebah ketika enzym invertase mengubah sukrosa (disakarida) menjadi glukosa dan fruktosa yang keduanya merupakan monosakarida seperti ditunjukkan di ilustrasi berikut:
 

Propolis (White Propolis / Propolis White Exist) adalah zat yang di ekstrak dari resin yang dikumpulkan oleh lebah pekerja khusus yang tugasnya mencari resin dari daun yang baru tumbuh dan bagian kulit batang pohon tertentu. Oleh lebah pekerja di sarang resin tersebut dicampur sedikit dengan lilin lebah, Madu dan enzym sebelum akhirnya menjadi Propolis (White Propolis / Propolis White Exist). Propolis (White Propolis / Propolis White Exist) gunanya untuk menambal sarang lebah yang bocor dan memperkuat sarang. Selain dari pada itu fungsi Propolis (White Propolis / Propolis White Exist) yang tidak kalah pentingnya bagi lebah adalah untuk membungkus (memumikkan) bangkai binatang yang masuk kesarang lebah agar tidak menyebarkan penyakit. Jadi Propolis (White Propolis / Propolis White Exist) dipakai oleh lebah untuk mensaterilkan sarang, menghentikan pertumbuhan dan penyebaran bakteri, virus dan jamur.


Belajar dari efektifitas Propolis (White Propolis / Propolis White Exist) bagi lebah inilah manusia modern kemudian ikut menggunakan Propolis (White Propolis / Propolis White Exist) dalam pengobatan khususnya untuk menghentikan pertumbuhan dan penyebaran bakteri, virus dan jamur. Propolis (White Propolis / Propolis White Exist) mengandung ratusan bahan kimia dan para ilmuwan baru berhasil mengidentifikasi dan memberi nama sekitar 30-an dari bahan-bahan tersebut. Komposisi Propolis (White Propolis / Propolis White Exist) yang baru dipanen dari sarang lebah umumnya terdiri dari kurang lebih 50% resin, 30 % lilin lebah, 10 % essential oils, 5 % Pollen dan 5 % sisa-sisa tanaman. Karena komposisinya yang demikian tidak seluruh bagian Propolis (White Propolis / Propolis White Exist) bisa dimakan sebagai obat atau makanan suplemen.

Setelah dipanen dari sarangnya Propolis (White Propolis / Propolis White Exist) harus di ekstraksi dengan air atau minyak makan untuk mengambil bahan-bahan yang bisa dimakan tersebut. Di negeri barat ekstraksi juga dilakukan menggunakan ethanol atau alkohol, namun hal ini tidak halal untuk konsumsi kaum muslimin jadi ekstraksi menggunakan alkohol tidak boleh dilakukan. Karena lebah pekerja mengambil resin dari tanaman-tanaman sekitar tempat sarangnya, maka komposisi Propolis (White Propolis / Propolis White Exist) sangat bervariasi tergantung daerahnya, namun subhanallah seluruh Propolis (White Propolis / Propolis White Exist) memiliki khasiat pengobatan yang sangat mirip satu sama lain. Khasiat tersebut adalah Propolis (White Propolis / Propolis White Exist) bersifat antiseptic, antibiotic, antifungal, anti-inflamatory, dan kemampuan detoksifikasi. Sunggauh Allah swt. Telah memberi kemampuan lebah-lebah tersebut dimanapun mereka berada untuk mampu mengumpulkan bahan-bahan kimia yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan sarang lebah dan lebah-lebah yang tinggal di dalamnya.

Propolis (White Propolis / Propolis White Exist) sangat efektif untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan melawan bakteri yang resistant terhadap antibiotik buatan manusia. Dalam sebuah tes ilmiah dengan cell-culture test terbukti Propolis (White Propolis / Propolis White Exist) paling efektif melawan bakteri patogen jenis gram poistif seperti Staphylococcus sp. (antara lain penyebab infeksi saluran kencing) , Clostridium sp.(antara lain penyebab gangguan perut/gastrointestinal), Corynebacterium diphtheriae (penyebab diphtheriae) dan jenis-jenis Streptococcus sp. (antara lain penyebab infeksi tenggorokan, infeksi sinus dan scarlet fever). Bakteri gram negatif yang juga efektif dilawan dengan Propolis (White Propolis / Propolis White Exist) antara lain Klebsiella pneumonia (penyebab pneumonia dan bronchitis) dan Pseudomonas sp. (antara lain penyebab infeksi pada luka).

Bukti ilmiah lain adalah seperti yang dipublikasikan di Archives of Pediatric and Adolescent Medicine dimana 430 anak secara random diterapi dengan Propolis (White Propolis / Propolis White Exist) selama musim dingin dan dibandingkan dengan anak lain yang diberi obat buatan pabrik. Musim dingin dipilih karena pada musim ini pada umumnya anak-anak mudah terkena infeksi saluran pernafasan. Hasil tes tersebut menunjukkan bahwa anak-anak yang diberi Propolis (White Propolis / Propolis White Exist) terkena infeksi saluran pernafasan 55 % lebih rendah dibandingkan dengan anak-anak lain yang mendapatkan obat dari pabrik.

Mengenal MADU

Tentang Madu


Tahukah anda tentang manfaat madu sebagai salah satu sumber makanan yang Allah sediakan untuk manusia melalui serangga yang mungil ini?
 

Madu tersusun atas beberapa molekul gula seperti glukosa dan fruktosa serta sejumlah mineral seperti magnesium, kalium, potasium, sodium, klorin, sulfur, besi dan fosfat. Madu juga mengandung vitamin B1, B2, C, B6 dan B3 yang komposisinya berubah-ubah sesuai dengan kualitas madu bunga dan serbuk sari yang dikonsumsi lebah. Di samping itu di dalam madu terdapat pula tembaga, yodium dan seng dalam jumlah yang kecil, juga beberapa jenis hormon.

Sebagaimana firman Allah, madu adalah “obat yang menyembuhkan bagi manusia”. Fakta ilmiah ini telah dibenarkan oleh para ilmuwan yang bertemu pada Konferensi Apikultur Sedunia (World Apiculture Conference) yang diselenggarakan pada tanggal 20-26 September 1993 di Cina. Dalam konferensi tersebut didiskusikan pengobatan dengan menggunakan ramuan yang berasal dari madu. Para ilmuwan Amerika mengatakan bahwa madu, royal jelly, serbuk sari dan Propolis (White Propolis / Propolis White Exist) (getah lebah) dapat mengobati berbagai penyakit. Seorang dokter asal Rumania mengatakan bahwa ia mencoba menggunakan madu untuk mengobati pasien katarak, dan 2002 dari 2094 pasiennya sembuh sama sekali. Para dokter asal Polandia juga mengatakan dalam konferensi tersebut bahwa getah lebah (bee resin) dapat membantu menyembuhkan banyak penyakit seperti bawasir, penyakit kulit, penyakit ginekologis dan berbagai penyakit lainnya.


Dari illustrasi anatomi lebah , kita dapat segera tahu bahwa meskipun madu dikeluarkan dari perut lebah (di dalam Al Qur’an disebutkan di Surat An Nahl Ayat 69 ”….Dari perut lebah itu keluar minuman yang bermacam-macam warnanya…”), namun ternyata madu ditempatkan di tempat khusus dalam perut lebah yang disebut perut madu (honey stomach, honey sac atau crop) yang terpisah dari perut besar lebah (large intestine atau stomach).


Di dalam perut madu tersebutlah proses penguraian gula komplek (disakarida) diubah menjadi gula sederhana atau mono sakarida.
Sering terjadi kesalah pahaman di masyarakat seolah madu adalah kotoran lebah karena berasal dari perut lebah. Madu bukanlah kotoran lebah meskipun dalam prosesnya melalui perut lebah. Honey sac yang berada di perut lebah sebenarnya lebih merupakan tempat penyimpanan khusus untuk madu selama perjalanan lebah pekerja dari tempat pengambilan nectar sampai ke sarangnya. Selanjutnya nectar yang mayoritas berupa gula disakarida dalam bentuk sukrosa mengalami proses fisika dan kimia sekaligus selama perjalanannya di perut lebah dan dilanjutkan di sarang lebah.
Nectar yang diambil dari bunga-bunga tanaman mengandung gula dan kadar air yang tinggi (sekitar 60%), untuk menjadi madu kadar air ini harus diturunkan secara significant menjadi sekitar 20 % atau bahkan lebih rendah lagi. Proses fisika penurunan kadar air ini mulai terjadi pada saat lebah menjulurkan lidahnya (proboscis) untuk memindahkan Madu sedikit demi sedikit dari dalam perut madu (honey sac) ke sarang lebah. Didalam sarang lebah kadar air terus diturunkan lebih lanjut dengan laju penurunan yang lebih tinggi melalui putaran sayap-sayap lebah yang terus menerus mensirkulasikan hawa hangat ke seluruh ruangan dalam sarang lebah.



MENGENAL PROPOLIS PUTIH

Propolis White

 SEBELUM MEMILIH SUATU PRODUK KESEHATAN... hendaknya pelajari dahulu apa dan bagaimana produk tersebut dapat bermanfaat untuk KITA


Apa Itu Propolis :
Propolis dihasilkan dari air liur lebah dicampur dengan getah-getah pepohonan dan pucuk daun-daun muda dari hutan tropis dataran tinggi yang terhindar dari polusi. Fungsi utama propolis bagi sarang lebah adalah sebagai pelindung sarang lebah dari gangguan kontaminasi virus, bakteri, dan jamur.

Sifat disinfektan alami yang terkandung dalam propolis sangat ampuh dalam membunuh kuman, terbukti dengan ditemukannya seekor tikus dalam sarang lebah yang telah mati selama kurang lebih 5 tahun dalam keadaan tidak membusuk.

Kandungan Propolis :

Propolis mengandung bioflavonoid, yaitu zat antioksidan yang langsung bekerja dalam sel-sel tubuh. Kandungan Bioflavonoid pada satu tetes propolis setara dengan bioflavonoid yang dihasilkan dari 500 buah jeruk.
Propolis mengandung semua mineral yang dibutuhkan tubuh kecuali sulfur.
Propolis mengandung 16 rantai asam Amino Esensial yang dibutuhkan untuk regenerasi sel.
Propolis mengandung semua Vitamin kecuali Vitamin K.

Manfaat Propolis Secara Umum

Sebagai Antibiotik Alami, Antiviral dan sekaligus Antifungal alami tanpa efek samping.
Menyembuhkan penyakit yang diakibatkan virus, bakteri, kuman dan jamur.
Propolis sebagai anti peradangan (infeksi dan luka).
Sebagai anti kanker dan mutagenesis sel.
Berfungsi untuk membersihkan pembuluh darah dan detoksifikasi.
Sebagai penetral racun dalam tubuh dan sekaligus anti oksidan kuat.
Meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
 
MANFAAT PROPOLIS DARI SEGI MEDIS :

1. Sebagai anti Jamur,Virus dan Bakteri

Virus berkembang biak dalam lapisan protein. Selama lapisan ini tidak pecah, maka zat berbahaya dari virus tidak akan membahayakan tubuh manusia. Lapisan protein ini dapat melindungi dengan bantuan Bioflavonoid. Penelitian terakhiir dari The National Heart and Lung Institute London menunjukan bahwa bioflavonoid pada propolis mampu menghancurkan banyak bakteri yang resisten terhadap anti biotic sintesis.

Propolis sensitive terhadap Staphyococcus, Streptococcus, E.Coli,virus Ifluensa, Herpes, H.Pilori, Salmonella typhosa. Propolis juga sensitive terhadap jamur yang menjadi penyebab penyakit kewanitaan (keputihan) exim.

2. Anti Oksidan

Pada semua proses metabolisme tubuh, terutama reaksi dengan oksigen akan membentuk molekul-molekul yang kekurangan electron (tak berpasangan) di kulit luarnya. Zat ini dinamakan radikal bebas (free radikal)yang sangat reaktif dan cendrung menyerang sel-sel normal yang dapat memberikan elektronnya.

Kalau hal ini teradi maka sel normal akan memberikan elektronnya akan menjadi sel cacat. Bila tidak di hancurkan oleh system kekebalan tubuh, maka sel-sel cacat akan menyebabkan berbagai macam penyakit sesuai dengan posisi dimana sel cacat itu berada di antung akan menyebabkan penyakit jantung. Begitu pula bila terjadi paru-paru akan menyebabkan penyakit paru-paru dan demikian seterusnya.

Namun besyukurlah kita karena Tuhan sudah menyediakan suatu zat di alam yang sukarela memberikan elektronnya untuk menetralkan radikal bebas tersebut.Zat ini dinamakan anti oksidan alamiah dan salah satunya yang terkandung didalam Propolis adalah Vitamin A, C, E serta enzim-enzim alamiah seperti Glutathion peroxydase (GPS), superoxida dismutate (SOD) dan katalase.

3. Sebagai Stimulator Sistem Imun (Imuno Stimulator)
Saat system imun tubuh menurun, misalnya pada penderita AIDS, banyak terjadi penghancuran limposit (T4-Cell), sehingga pasien akhirnya meninngal akibat infeksi.Begitu juga dengan penderita Kanker pada umumnya memiliki system imun yang lemah, akibat toksin tumor dan terapi sitostatika, radiasi atau pembedahan.
Immuno Stimulator secara tidak langsung berkhasiat mengaktifkan kembali system imun yang rendah dengan meningkatkan respon imun yang tidak spesifik, antara lain dengan memperbanyak Limfo-T4. NK-cell dan makrofag distimulasi dan interleukin. Efek akhir dari reaksi komplek itu adalah zat asing yang dapat dikenali dan dihancurkan termasuk sel, cacat, virus, dan bakteri.
Peran Bioflavonoid dalam proses ini adalah peningkatkan kerja system imun dengan jalan peningkatkan aktivitas dan memperbanyak Limfo-T dan Makrofag yang sangat berguna dalam memusnahkan zat asing dalam tubuh, seperti Jamur, Virus, Bakteri dan Sel bebas.

4. Atherosklerosis
Atherosklerosis adalah pengapuran pembuluh darah oleh kolesterol yang terkontaminasi oleh radikal bebas. Kolesterol sebagian besar diangkut dari aringan hati melalui pembuluh darah dalam bentuk LDL kolesterol. LDL kolesterol dioksidasi oleh radikal bebas yang ada didalam pembuluh darah sehingga terbentuk oksi-LDL.Oksi-LDL inilah yang mengendap pada dinding pembuluh darah dan mengakibatkan Atherosklerosis. Atherosklerosis yang tidk diobati akan menyebabkan berbagai penyakit, seperti darah tinggi, jantung koroner dan stroke.

5. Anti Tumor

Tumor adalah sekelompok sel cacat/bebas yang secara tiba-tiba menjadi tidak terkendali, memperbanyak diri secara cepat dan terus menerus.
Kecacatan pada sel ini disebabkan oleh berkurangnya anti oksidan tubuh untuk melindungi sel dari serangan radikal bebas.

6. Sebagai Anti Prostaglandin

Menghentikan aktivitas peradangan dengan cara menghambat pengeluaran prostaglandin (hormone yang menjadi penyebab reaksi radang).
Efek ini yang bekerja pada kasus–kasus penyakitr rheumatoid Artritis (radang sendi, asam urat), Nefritis dan lain-lain.

7. Membantu Proses Regenerasi Sel Hati

Cirrhosis Hepatitis adalah penyakit yang mengenai organ hati dengan criteria :
1. Matinya sel-sel parenkim hati
2. Pembentukan secara aktif jaringan ikat
3. Proses regenerasi sel hati terganggu.
Propolis membantu proses regenerasi sel hati agar berjalan baik dan meningkatkan system imun untuk memakan sel-sel hati yang sudah mati sehingga dapat mengurangi pembentukan jaringan ikat (jaringan parut).

8. Diabetes Melitus ( kencing manis )

Diabetes Melitus adalah penyakit yang ditandai oleh peningkatkan kadar gula dalam darah akibat produksi insulin yang menurun.
Propolis merangsang sel-sel pancreas untuk aktif meningkatkan pengeluaran insulin sehingga kadar gula di dalam darah dapat menjadi normal.
Propolis sensitive terhadap pilori yang menyebabkan penyakit maag dan ulcus lambung (luka lambung),juga terhadap E.Coli (penyebab diare) dan Salmonella Typhosa (penyebab Typhus)

9. Gangguan Saluran Pencernaan

Propolis sensitive terhadap pilori yang menyebabkan penyakit maag dan ulcus lambung (luka lambung), juga terhadap E.Coli(penyebab diare) dan Salmonella Typhosa (penyebab Typhus)

10. Gangguan Saluran Pernafasan

Propolis membantu system pertahannan tubuh untuk melawan penyakit saluran pernafasan kronis seperti TBC, melindungi sel paru dari kerusakan akibat radikal bebas.Propolis juga berperan dalam pengobatan Asma karena kinerjanya sebagai Bronchodilator (melebarkan Bronchus), menstabilkan tiang sel dan menekan pengeluaran Histamin.

11. Penyakit jantung dan Pembuluh Darah

Propolis dapat mengatasi efek radikal bebas terhadap jantung, meningkatkan daya pompa jantung, mencegah kekakuan pembuluh darah (penyakit hipertensi), mencegah pembentukan Trombus (Stroke dan Jantung Koroner)

12. Perawatan Luka

Propolis sebagai desinfektan bioflavonoid dan vitamin C yang terkandung didalamnya,sangat berperan untuk penyembuhan luka dengan cara mempercepat tumbuhnya jaringan baru.

13. Anti Stress

Propolis dapat menekan saraf parasimpatis agar dapat mengekspresikan kesenangan dan menekan rasa takut, membuat rileks, sehingga berguna bagi penderita gangguan jiwa.

Sumber referensi selengkapnya dapat anda baca di buku : "Dahsyatnya Propolis Untuk Menggempur Penyakit" , karangan dr. Adji Suranto SpA.